Tingkatkan Kompetensi Digital Guru SD, Disdik Barito Timur Gelar Pelatihan TIK Selama Tiga Hari
Oleh: Paulinus Teensian Mangko
Pelatihan ini diharapkan mampu mendorong guru lebih kreatif dan efisien dalam mengintegrasikan teknologi ke dalam proses pembelajaran.
Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari, mulai Senin 3 November hingga Rabu 5 November 2025, bertempat di Balai Rumung, Jalan Pramuka IX Komplek Rahan Permai, Tamiang Layang.
Sebanyak 80 guru SD yang memiliki kemampuan dasar dalam bidang TIK mengikuti kegiatan hari pertama. Pelatihan ini dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Timur Nomor 800/1801/1.2/Disdik/2025 tanggal 27 Oktober 2025 tentang Pembentukan Panitia Pelatihan Penggunaan Teknologi, Informasi, dan Komunikasi untuk Pendidikan Jenjang SD Tahun 2025.
“Pelatihan ini kami selenggarakan untuk memberikan manfaat dan kemudahan bagi guru dalam merencanakan proses pembelajaran, sekaligus membantu mereka dalam pengembangan profesi,” ujar Erik.
Ia menambahkan, “Melalui kegiatan ini, kami ingin meningkatkan keterampilan dan kompetensi digital guru agar mampu mengakses serta mengolah informasi secara optimal. Selain itu, diharapkan juga dapat meningkatkan efisiensi kerja guru seiring dengan kemajuan teknologi.”
Kegiatan pelatihan dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang PPSMP, Lia Damayanti, S.Pd., M.M. Dalam sambutannya, Lia menekankan pentingnya kesiapan para pendidik menghadapi era digital.
“Melalui teknologi dan informasi, pembelajaran akan menjadi lebih kreatif dan interaktif. Aplikasi seperti Google Keep, Canva, Google Classroom, dan platform Merdeka Belajar bisa menjadi alat bantu yang membuat kegiatan belajar lebih menarik dan efisien,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Lia berharap kegiatan ini mampu mempersiapkan guru-guru agar semakin percaya diri menggunakan berbagai aplikasi pembelajaran.
“Kami berharap pelatihan ini dapat membantu guru menjalin interaksi yang lebih baik dengan peserta didik melalui penggunaan aplikasi pembelajaran. Dengan demikian, kebutuhan siswa terhadap dunia pendidikan dapat lebih diutamakan,” pungkasnya.




Komentar
Posting Komentar