Pascasarjana UPR Jajaki Kolaborasi SDM dengan Disdik Bartim, Sosialisasikan Program RPL Berbasis Paradigma Abad 21

Oleh: Paulinus Teensian Mangko

IWARAINFO.COM, Tamiang Layang — Program Pascasarjana Universitas Palangka Raya (UPR) melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Timur pada Selasa 20 Mei 2025, dalam rangka mempererat silaturahmi dan membuka peluang kolaborasi strategis dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).

Rombongan UPR yang terdiri dari para Koordinator Program Studi (Prodi) dari berbagai jurusan magister ini disambut hangat oleh tiga Kepala Bidang, tiga Kepala Seksi Kurikulum dan Peserta Didik, serta Kasubbag Umum dan Kepegawaian. Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Sekolah Dasar (PPSD), Erik Bimantara, S.Pd., M.M., menyampaikan apresiasi atas kunjungan ini dan mempersilakan pihak UPR untuk menyampaikan tujuan kedatangannya.

Dalam pertemuan tersebut, empat Koordinator Prodi — yakni dari Magister Pendidikan Dasar, Magister IPS, Magister Pendidikan Bahasa Inggris, dan Magister Pendidikan Masyarakat — secara bergiliran memaparkan visi mereka. Selain menjalin kembali hubungan yang sempat terjalin pada tahun 2009, UPR juga memperkenalkan Recognition of Prior Learning (RPL) atau pengakuan pembelajaran lampau sebagai program unggulan Tahun Akademik 2025/2026.

RPL menjadi alternatif perkuliahan berbasis fleksibilitas dan efisiensi, sejalan dengan paradigma pendidikan abad ke-21 yang menekankan pembelajaran sepanjang hayat (lifelong learning) dan adaptabilitas individu dalam dunia kerja. Melalui RPL, mahasiswa tidak diwajibkan menempuh semua mata kuliah, karena sebagian besar dapat dikonversi dari pengalaman kerja atau pembelajaran sebelumnya. Sistem perkuliahan juga mengadopsi pendekatan hybrid — kombinasi daring dan tatap muka — yang memungkinkan penyelesaian studi dalam waktu singkat tanpa mengganggu jam kerja.

Program ini mencakup tujuh prodi Pascasarjana UPR: Magister Ilmu Ekonomi, Magister Manajemen, Magister Pendidikan Bahasa Inggris, Magister Pendidikan Biologi, Magister Pendidikan Kimia, Magister Pendidikan Masyarakat, serta Magister Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan. Hadir pula dalam kesempatan itu satu tenaga kependidikan dan tiga mahasiswa Pascasarjana yang turut berbagi pengalaman perkuliahan mereka.

Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan SMP (PPSMP), Lia Damayanti, S.Pd., M.M., menyampaikan terima kasih atas atensi pihak UPR terhadap peningkatan kualitas SDM di Barito Timur. Sementara itu, Kabid PAUD dan PNF, Indriati, S.T., M.M., berharap ke depan terjalin kerja sama yang lebih intens dalam peningkatan kompetensi guru TK, mengingat jumlah tenaga pendidik pada jenjang tersebut sangat besar di Bartim.

Dalam sesi tanya jawab, Kepala Seksi Kurikulum dan Peserta Didik Pendidikan SMP, Paulinus, S.Pd., M.M., menanyakan perihal biaya program RPL. Pertanyaan ini dijawab langsung oleh Prof. Dr. Drs. Holten Sion, M.Pd., yang menjelaskan bahwa biaya keseluruhan berkisar sekitar Rp25 juta hingga lulus. Selain RPL, pihak UPR juga menyediakan kelas reguler di akhir pekan yang fleksibel untuk mahasiswa yang sudah bekerja.

Inisiatif UPR ini merupakan langkah nyata dalam merespons tuntutan global dan lokal terhadap pendidikan tinggi yang inklusif, adaptif, dan relevan. RPL memberi ruang bagi masyarakat yang telah memiliki pengalaman kerja dan pendidikan informal untuk melanjutkan studi secara efisien tanpa mengulang proses pembelajaran yang telah mereka kuasai.

Program ini patut diapresiasi sebagai bentuk inovasi akademik yang sejalan dengan semangat transformasi pendidikan nasional. Diharapkan, langkah terobosan ini memperkuat posisi UPR sebagai institusi pendidikan tinggi yang progresif dan kontributif terhadap pembangunan daerah, khususnya dalam meningkatkan kapasitas SDM di Kalimantan Tengah dan sekitarnya.

Harapannya, UPR terus menjadi motor penggerak perubahan positif dalam dunia pendidikan, dan memperluas jangkauan kemitraan strategis demi mencetak generasi pembelajar yang unggul dan adaptif menghadapi tantangan masa depan. (PTM)